
Sulit memilih ratchet yang sesuai untuk muatanmu? Ini tips memilih Ratchet yang Tepat untuk Mengamankan Muatan Anda
Ratchet straps, atau yang dikenal dengan istilah tali ratchet, adalah alat penting dalam dunia transportasi dan pengangkutan. Mereka berfungsi untuk mengamankan denga mengikat muatan agar tetap stabil dan aman selama perjalanan. Dengan berbagai ukuran, kapasitas, dan jenis yang tersedia, memilih ratchet yang tepat bisa menjadi tantangan. Kami akan membantu untuk memahami cara memilih ratchet yang cocok untuk kebutuhan muatan Anda.
1. Pahami Kebutuhan Muatan Anda
Sebelum memilih ratchet, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah memahami sifat dan karakteristik muatan yang akan diamankan. Pertimbangkan hal-hal berikut:
- Berat Muatan: Ini adalah faktor paling kritis. Ratchet strap harus memiliki kapasitas yang cukup untuk menahan beban tanpa risiko putus atau rusak. Selalu pastikan untuk mengetahui berat total muatan yang akan Anda bawa.
- Ukuran dan Bentuk Muatan: Muatan dengan bentuk tidak beraturan atau ukuran yang besar mungkin memerlukan ratchet yang lebih panjang atau dengan fitur khusus untuk memastikan pengikatan yang stabil.
- Jenis Barang: Apakah barang yang diangkut rapuh, sensitif, atau tahan terhadap tekanan? Barang yang rapuh mungkin memerlukan pengaman tambahan atau ratchet dengan fitur pengaman lebih halus.
2. Perhatikan Kapasitas dan Kekuatan Ratchet
Setiap ratchet strap memiliki dua nilai kapasitas yang harus diperhatikan:
- Working Load Limit (WLL): Ini adalah kapasitas beban maksimum yang disarankan untuk ratchet strap dalam kondisi normal. Pastikan WLL ratchet strap yang Anda pilih lebih besar atau setidaknya sama dengan berat muatan yang akan Anda amankan.
- Breaking Strength: Ini adalah kapasitas beban maksimum sebelum ratchet strap akan putus. Biasanya, breaking strength sekitar tiga kali lipat dari WLL. Meskipun ini bukan angka yang disarankan untuk digunakan, penting untuk mengetahui batas maksimal dari ratchet strap tersebut.
3. Pilih Material yang Tepat
Ratchet strap biasanya terbuat dari polyester karena bahan ini tahan lama, kuat, dan tidak mudah meregang. Namun, ada beberapa bahan lain yang juga digunakan:
- Polyester: Pilihan paling umum karena tahan terhadap sinar UV, air, dan bahan kimia. Sangat ideal untuk penggunaan di luar ruangan dan transportasi jarak jauh.
- Nylon: Lebih elastis daripada polyester, namun cenderung menyerap air, sehingga kurang ideal untuk penggunaan di luar ruangan atau di lingkungan yang basah.
- Polypropylene: Lebih murah dan ringan, tetapi tidak sekuat polyester atau nylon. Cocok untuk muatan yang lebih ringan atau penggunaan sementara.
4. Panjang dan Lebar Ratchet Strap
- Panjang Ratchet: Pastikan ratchet strap cukup panjang untuk melilit seluruh muatan Anda dengan aman. Umumnya, ratchet strap tersedia dalam berbagai panjang, mulai dari 3 meter hingga 15 meter atau lebih.
- Lebar Ratchet: Lebar ratchet strap juga berpengaruh pada kekuatannya. Ratchet strap yang lebih lebar biasanya memiliki kapasitas yang lebih tinggi. Lebar yang umum digunakan adalah 25mm, 35mm, 50mm, dan 75mm. Pilih lebar yang sesuai dengan berat dan ukuran muatan Anda.
5. Jenis Ratchet yang Sesuai
Ada beberapa jenis ratchet yang dapat Anda pilih tergantung pada kebutuhan spesifik:
- Ratchet Standard: Paling umum digunakan untuk berbagai aplikasi pengangkutan. Cocok untuk muatan dengan ukuran sedang hingga besar.
- Ratchet dengan Hook: Beberapa ratchet strap dilengkapi dengan hook di ujungnya, seperti S-hooks atau J-hooks, yang memudahkan pengikatan ke titik-titik pengaman pada kendaraan.
- Ratchet Endless: Tidak memiliki hook atau ujung pengikat lainnya, sehingga cocok untuk mengikat barang-barang yang tidak memiliki titik pengaman jelas atau ketika Anda ingin melilit muatan sepenuhnya.
- Cam Buckle Strap: Alternatif dari ratchet strap, biasanya digunakan untuk muatan yang lebih ringan karena cara penguncian yang lebih sederhana dan tidak memberikan tekanan sekuat ratchet standard.
Contoh J-Hook:

6. Fitur Tambahan yang Perlu Dipertimbangkan
- Protektor Pelindung: Beberapa ratchet strap dilengkapi dengan protektor pada bagian-bagian tertentu untuk mengurangi keausan dan memperpanjang umur pemakaian.
- Anti-Slip Mat: Anti-slip mat adalah aksesoris yang dirancang untuk meningkatkan gaya gesek atau friksi antara muatan dan permukaan tempat muatan ditempatkan. Dengan meningkatkan friksi, Anti-Slip Mat membantu mencegah muatan tergelincir selama transportasi. Ini juga mengurangi beban kerja tali pengikat (ratchet lashing) karena muatan lebih stabil dan tidak mudah bergerak. Dengan demikian, penggunaan Anti-Slip Mat memastikan bahwa muatan tetap aman dan terjaga posisinya di moda transportasi, mengurangi risiko pergeseran atau kerusakan selama perjalanan.
Contoh Anti-Slip Mat:

7. Pertimbangkan Kemudahan Penggunaan
Ratchet strap harus mudah digunakan dan dioperasikan, terutama jika Anda perlu mengamankan muatan dengan cepat. Pastikan mekanisme ratchet mudah dikencangkan dan dilepas, serta tidak memerlukan tenaga berlebih untuk mengoperasikannya.
Memilih ratchet strap yang tepat adalah langkah penting untuk memastikan muatan Anda tetap aman selama perjalanan. Dengan mempertimbangkan berat, ukuran, dan jenis muatan, serta kapasitas, material, dan fitur tambahan dari ratchet strap, Anda dapat menemukan solusi yang paling tepat untuk kebutuhan Anda.
Investasi dalam ratchet strap yang berkualitas tidak hanya meningkatkan keselamatan tetapi juga memberikan ketenangan pikiran bahwa muatan akan sampai di tujuan dengan aman, percayakan ratchet lashing mu pada Kami untuk kulitas yang teruji dan berstandard eropa.
Anda dapat mengunjungi toko resmi BKD di Tokopedia dan Shopee, atau menghubungi layanan pelanggan BKD untuk pesanan yang memerlukan modifikasi, seperti penyesuaian ukuran. Pastikan Anda selalu menggunakan ratchet lashing untuk tetap aman dan nyaman saat bekerja.